Teknik Disavow Link, Bersih-Bersih Backlink Asing yang Ganggu Domain Authority

Bagi suatu website, salah satu cara cepat untuk meningkatkan domain authority adalah dengan mendapatkan backlink yang tepat dan relevan. Mudahnya begini, jika suatu website mendapatkan backlink yang relevan, maka sistem mesin pencarian bisa lebih ‘percaya’ kepada website tersebut. Alhasil, posisi suatu website bisa meningkat dan duduk di halaman pertama.

Jadi, semakin bagus, relevan dan berkualitas backlink yang mengarah kepada suatu website, maka semakin bagus pula domain authority website tersebut, dan pada gilirannya akan meningkatkan peringkat website tersebut. Selaras dengan RivalMind, yang mengatakan bahwa backlink berfungsi sebagai indikator kepercayaan dari website lain. Semakin banyak backlink berkualitas, semakin besar kemungkinan search engine menganggap website tersebut sebagai sumber yang kredibel.

Itu jika backlink yang didapat berkualitas. Bagaimana jika sebaliknya? Bagaimana jika suatu website justru mendapatkan backlink yang tidak relevan atau berkualitas rendah? Tentu saja hal tersebut dapat merusak reputasi dan peringkat website. Hal ini dikenal dengan istilah Toxic Backlinks atau Bad Backlinks, yaitu keadaan dimana suatu website mendapatkan backlink yang tidak sesuai dan berkualitas rendah.

Kenapa Toxic Backlink Merugikan Website?

Mari kita analogikan dengan sederhana. Bayangkan Anda memiliki website e-commerce. Website Anda terkenal dan banyak dirujuk oleh berbagai website yang relevan, atau minimal website Anda dijadikan sitasi. Hal tersebut tentu meningkatkan ranking dan kualitas website Anda.

Tapi, di sisi lain, ada website atau situs yang ingin mengganggu domain authority Anda dengan memberikan backlink yang tidak sesuai, seperti backlink soal judi online atau bahkan pornografi, yang sama sekali tidak ada kaitannya dengan website Anda. 

Atau bisa juga, bad backlinks berasal dari website dengan performa yang poor karena dianggap spam dan melanggar peraturan domain Google. Jika hal ini terjadi dalam jumlah yang banyak, search engine bisa saja menurunkan rasa percaya kepada website Anda, dan pada akhirnya berpengaruh ke ranking Anda.

Ada beberapa hal yang bisa menimbulkan bad backlinks, seperti:

Merujuk informasi dari Search Engine Land, negative SEO masih menjadi gangguan bagi banyak bisnis atau pemilik website, terutama yang bersaing di industri yang kompetitif. Jadi, Anda sebagai pemilik website perlu secara rutin memantau profil backlink.

Jika dibiarkan, link berkualitas rendah bisa berdampak pada performa SEO, termasuk ranking dan domain authority website Anda. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara mengidentifikasi dan menangani backlink yang berisiko agar situs tetap aman dan memiliki reputasi yang baik.

Khusus untuk cara terakhir, perlu dicermati sebelum Anda melakukan cara tersebut. Disavow Links bisa dikatakan sebagai langkah pamungkas untuk membersihkan backlink yang berkualitas rendah.

Apa itu Disavow Links?

Menurut WebFX, Disavow links merupakan fitur yang disediakan oleh Google untuk mengabaikan link berkualitas rendah. Atau secara mudahnya, Disavow Links merupakan cara untuk memberitahu mesin pencari agar mengabaikan backlink yang ‘menempel’ pada suatu website. Secara spesifik, backlink yang diabaikan adalah backlink dengan kualitas rendah yang bisa mengganggu performa SEO website.

Walau terdengar sebagai solusi, nyatanya untuk menjalankan fitur ini perlu pertimbangan yang masak. Karena, tidak semua backlink berkualitas rendah perlu dibersihkan atau diusir dengan fitur disavow links.