3 min read

Brand Portfolio

Contents

Apa Itu Brand Portfolio?

Brand portfolio adalah sekumpulan merek yang dimiliki oleh sebuah perusahaan atau organisasi. Portofolio merek ini mencakup berbagai produk atau layanan yang dihasilkan oleh perusahaan, yang masing-masing memiliki identitas dan posisi yang berbeda di pasar. Tujuan utama dari brand portfolio adalah untuk memaksimalkan jangkauan pasar dan mengelola berbagai merek dengan cara yang dapat saling mendukung dan memperkuat satu sama lain.

Konsep brand portfolio sering digunakan oleh perusahaan besar yang memiliki berbagai lini produk atau layanan yang melayani segmen pasar yang berbeda. Dengan memiliki berbagai merek, perusahaan dapat mengatasi kebutuhan pasar yang beragam dan memperkuat daya saingnya dalam industri.

Penting untuk dicatat bahwa brand portfolio tidak hanya mencakup merek utama atau flagship dari perusahaan, tetapi juga merek-merek lain yang mungkin beroperasi di kategori produk atau pasar yang lebih kecil. Setiap merek dalam portfolio ini dapat memiliki tujuan, audiens, dan strategi pemasaran yang berbeda, tergantung pada kebutuhan pasar yang ingin dijangkau.

Tujuan dan Manfaat Brand Portfolio

Brand portfolio memiliki berbagai tujuan dan manfaat yang dapat memberikan keuntungan kompetitif bagi perusahaan, di antaranya:

Meningkatkan Jangkauan Pasar

Dengan memiliki lebih dari satu merek, perusahaan dapat memasuki berbagai segmen pasar dan menjangkau audiens yang lebih luas. Misalnya, perusahaan besar dapat memiliki merek untuk pasar premium, serta merek lainnya untuk pasar dengan harga yang lebih terjangkau.

Diversifikasi Risiko

Brand portfolio membantu perusahaan untuk mendiversifikasi risiko dengan memisahkan merek yang beroperasi dalam berbagai kategori atau pasar. Jika satu merek mengalami penurunan, merek lain dalam portofolio dapat tetap menjaga pendapatan perusahaan.

Memperkuat Posisi Pasar

Merek yang berbeda dalam portofolio dapat saling melengkapi dan memperkuat posisi pasar perusahaan. Sebagai contoh, merek premium dapat meningkatkan citra perusahaan secara keseluruhan, sementara merek yang lebih ekonomis dapat menarik konsumen yang lebih sensitif terhadap harga.

Mengoptimalkan Pengelolaan Produk

Dengan memiliki berbagai merek dalam portofolio, perusahaan dapat lebih mudah mengelola berbagai produk dan mengoptimalkan strategi pemasaran, distribusi, serta pengembangan produk sesuai dengan karakteristik pasar yang berbeda.

Meningkatkan Loyalitas Konsumen

Merek yang beragam dapat menciptakan hubungan yang lebih erat dengan konsumen dari berbagai lapisan masyarakat. Hal ini dapat meningkatkan loyalitas konsumen terhadap produk dan perusahaan.

Jenis-Jenis Brand Portfolio

Dalam pengelolaan brand portfolio, ada beberapa jenis struktur yang umum digunakan oleh perusahaan. Setiap jenis struktur ini memiliki pendekatan yang berbeda dalam mengelola merek dan produk. Berikut adalah beberapa jenis brand portfolio yang sering ditemukan:

1. Umbrella Brand (Merek Payung)

Umbrella brand adalah jenis brand portfolio di mana perusahaan menggunakan satu merek utama untuk mengelola berbagai produk atau layanan yang berbeda. Merek payung ini akan menciptakan identitas tunggal yang mencakup berbagai produk, meskipun produk tersebut memiliki karakteristik yang berbeda. Contoh yang paling dikenal adalah Virgin Group, yang mengelola berbagai bisnis seperti penerbangan, musik, dan kebugaran di bawah satu merek yang sama.

2. House of Brands (Rumah Merek)

House of brands adalah struktur di mana perusahaan memiliki beberapa merek yang sepenuhnya terpisah dan tidak terkait satu sama lain. Merek-merek ini dikelola secara independen dengan identitas dan strategi pemasaran masing-masing. Contoh dari model ini adalah Procter & Gamble (P&G), yang memiliki berbagai merek seperti Tide, Pampers, dan Gillette, yang semuanya beroperasi secara terpisah.

3. Hybrid Brand Portfolio (Portofolio Merek Hibrida)

Hybrid brand portfolio adalah gabungan dari model umbrella dan house of brands. Dalam struktur ini, perusahaan memiliki merek payung utama yang mengelola beberapa merek terpisah. Merek payung ini memberikan kepercayaan dan kredibilitas, sementara merek-merek terpisah dapat melayani segmen pasar yang lebih spesifik. Contoh yang sering ditemukan adalah Coca-Cola, yang mengelola merek utama Coca-Cola bersama dengan merek lainnya seperti Sprite, Fanta, dan Dasani.

Contoh Brand Portfolio

Untuk memahami lebih jauh tentang brand portfolio, mari kita lihat beberapa contoh perusahaan besar yang memiliki brand portfolio yang sukses.

1. Unilever

Unilever adalah salah satu contoh perusahaan dengan brand portfolio yang sangat besar dan beragam. Mereka mengelola merek-merek terkenal di berbagai kategori produk, seperti makanan dan minuman, perawatan pribadi, serta pembersihan rumah tangga. Beberapa merek terkenal dari Unilever adalah Dove, Lipton, Hellmann’s, dan Rexona. Masing-masing merek ini memiliki pasar dan audiens yang berbeda, namun mereka semua beroperasi di bawah payung besar Unilever.

2. Nestlé

Nestlé juga merupakan contoh perusahaan dengan brand portfolio yang luas. Perusahaan ini mengelola berbagai merek di sektor makanan dan minuman. Merek-merek seperti Nescafé, KitKat, dan Maggi beroperasi di bawah Nestlé, dengan karakteristik dan strategi pemasaran yang berbeda-beda. Nestlé menggunakan strategi ini untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang beragam di seluruh dunia.

3. Toyota

Toyota adalah contoh perusahaan otomotif yang memiliki brand portfolio yang mencakup berbagai merek mobil. Selain merek utama Toyota, mereka juga mengelola merek premium Lexus dan merek ekonomi Daihatsu. Setiap merek ini menyasar segmen pasar yang berbeda, namun semuanya berada di bawah perusahaan induk yang sama.

Brand portfolio adalah strategi penting bagi perusahaan besar yang ingin memperluas jangkauan pasar dan memaksimalkan potensi pertumbuhannya. Dengan memilih struktur brand portfolio yang tepat, perusahaan dapat mengelola berbagai merek yang saling mendukung dan mengoptimalkan daya saing di pasar yang kompetitif. Dalam dunia bisnis yang terus berkembang, pengelolaan brand portfolio yang efektif menjadi kunci keberhasilan jangka panjang.

Written By
Register sekarang

Jadikan usahamu, brandmu, produkmu, acaramu dikenal banyak orang melalui coverage media dan blog di seedbacklink