Kecerdasan buatan (AI), khususnya AI generatif kini menjadi bagian penting dan tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari. AI generatif seperti chatGPT, gemini, dan yang lainnya mampu menciptakan konten berdasarkan perintah pengguna, telah mengubah cara kita bekerja, belajar, dan berkreasi secara drastis.
Menurut Databoks.katadata, secara global, jumlah pengguna AI generatif telah mencapai sekitar 115 hingga 180 juta orang per hari, dengan ChatGPT mencatat lebih dari 500 juta pengguna aktif mingguan. Di Indonesia, adopsi AI juga menunjukkan tren yang sangat positif. Tercatat bahwa pada tahun 2024, jumlah pengguna AI generatif di Indonesia mencapai sekitar 1,3 juta orang dan diperkirakan meningkat menjadi 1,93 juta pada 2025 serta 3,33 juta pada 2030.
Berbagai data yang ada menunjukkan bahwa AI generatif bukan sekadar tren sesaat, melainkan sudah menjadi bagian penting dari transformasi digital yang sedang berlangsung, baik di tingkat global maupun nasional. Tentu hal tersebut merupakan peluang bagi Anda sebagai pemilik brand karena produk atau layanan Anda bisa direkomendasikan langsung oleh algoritma AI kepada calon konsumen yang tepat.
Jika Anda ingin brand Anda mendapatkan lebih banyak eksposur dan masuk dalam rekomendasi Artificial Intelligence (AI) seperti ChatGPT atau platform serupa, ada beberapa langkah strategis yang bisa Anda lakukan. Mari kita bahas lebih dalam bagaimana cara mengoptimalkan brand agar lebih mudah ditemukan dan direkomendasikan oleh teknologi AI. Strategi ini tidak hanya berkaitan dengan aspek teknis, tetapi juga bagaimana Anda memberikan nilai nyata bagi konsumen di era digital yang terus berkembang.
Memahami Algoritma AI
AI generatif seperti ChatGPT telah menjadi alat penting dalam dunia pemasaran. Tidak hanya mampu merespons pertanyaan atau membuat konten, AI jenis ini juga dapat membantu brand merancang strategi komunikasi yang lebih personal dan efisien. Untuk memanfaatkan potensi ini secara maksimal, penting bagi Anda pelaku bisnis untuk memahami cara kerja di balik teknologi AI generatif.
AI seperti ChatGPT bekerja dengan mengandalkan big data dan model pembelajaran mesin canggih. Model ini telah dilatih menggunakan miliaran kata dari berbagai sumber untuk dapat mengenali pola bahasa, memahami konteks, dan menghasilkan respons yang relevan serta masuk akal. Menurut laporan OpenAI, ChatGPT memiliki lebih dari 500 juta pengguna aktif mingguan secara global, yang menunjukkan besarnya adopsi dan kepercayaan pengguna terhadap kemampuan AI generatif.
Secara umum, algoritma AI berfokus pada tiga area utama:
1. Pengenalan Pola (Pattern Recognition)
AI generatif mampu mengenali pola dalam bahasa dan perilaku pengguna. Jika Anda sering mendiskusikan topik tertentu, seperti “strategi konten digital” atau “produk skincare pria”, sistem akan menghasilkan respons yang semakin relevan dan kontekstual dari waktu ke waktu. Dalam dunia pemasaran, kemampuan ini memungkinkan pembuatan konten yang lebih terarah dan sesuai dengan kebutuhan target audiens.
2. Pembelajaran Mesin (Machine Learning)
AI seperti ChatGPT didukung oleh model machine learning yang terus berkembang. Meskipun tidak belajar dari interaksi pengguna secara individual, sistem ini secara berkala diperbarui dan ditingkatkan berdasarkan data dan feedback kolektif. Hal ini menjadikan ChatGPT sebagai alat yang dapat mengikuti tren, gaya bahasa, dan kebutuhan industri yang terus berubah. Contohnya, banyak brand kini menggunakan AI untuk mengotomatisasi penulisan email pemasaran, deskripsi produk, dan ide campaign social media dalam waktu singkat.
3. Personalization
Salah satu kekuatan terbesar AI generatif adalah kemampuannya untuk menghasilkan konten yang terasa personal. Dengan memberikan instruksi yang tepat, pengguna dapat memperoleh hasil yang sesuai dengan gaya bahasa, nada suara, bahkan karakter brand tertentu. Dalam pemasaran, hal ini sangat berharga karena memungkinkan komunikasi satu arah yang terasa seperti percakapan dua arah dengan konsumen.
Dengan memahami cara kerja algoritma AI, Anda bisa lebih efektif dalam merancang strategi optimasi untuk memastikan brand Anda dapat direkomendasikan oleh sistem ini. Lalu, bagaimana cara strategi optimasi AI tersebut? Dan apa saja yang bisa Anda lakukan? Mari kita bahas lebih jauh!
Strategi Optimasi Algoritma untuk Rekomendasi AI
ChatGPT (dan AI serupa) tidak membuat rekomendasi berdasarkan promosi langsung, melainkan dengan menganalisis data terbuka (open-source data) yang tersedia di internet.
Bisa bisa lihat pada gambar di atas, jika Anda mengetik “rekomendasi batik pria” keluar berbagai referensi sebagai jawaban, jika kita lihat bagian sumbernya, informasinya didapat dari:
- Social Media seperti TikTok, Instagram (melalui konten viral, tren, tagar).
- E-commerce seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, Blibli.
- Media Online Terpercaya seperti Kumparan, Kompas, CNN Indonesia, Detik, dan yang lainnya.
- Web yang Anda buat produk Anda.
Anda sebagai pemilik brand bisa memanfaatkan berbagai channel . Beberapa strategi yang bisa Anda jalankan adalah:
1. Optimalkan SEO untuk Pencarian Berbasis AI
Algoritma AI seringkali mengandalkan SEO (Search Engine Optimization) untuk menemukan dan mengindeks konten yang relevan. Untuk memastikan produk Anda bisa direkomendasikan oleh AI melalui mesin pencari, Anda harus mengoptimalkan website atau platform Anda dengan menggunakan teknik SEO yang tepat.
Untuk memastikan produk atau layanan Anda bisa ditemukan dan direkomendasikan oleh sistem AI, Anda perlu mengoptimalkan SEO dari dua sisi: on-page dan off-page.
On-Page SEO
On-page SEO adalah serangkaian teknik optimasi yang dilakukan langsung di dalam halaman website untuk membantu mesin pencari (seperti Google) memahami konten Anda dengan lebih baik, serta meningkatkan peringkatnya di hasil pencarian. Tujuan utama dari on-page SEO adalah memastikan bahwa setiap halaman website Anda relevan, mudah dibaca oleh mesin pencari, dan memberikan pengalaman pengguna yang baik.
- Penggunaan Kata Kunci yang Relevan
Lakukan riset kata kunci berbasis intent pengguna. Misalnya, jika Anda menjual sepatu running pria, gunakan frasa seperti “sepatu running pria terbaik 2025” atau “sepatu lari ringan untuk pemula” dalam judul, deskripsi produk, dan konten blog.
- Struktur Konten yang Jelas dan Responsif
Gunakan heading (H1, H2, H3) secara logis agar mudah dipahami oleh AI. Sertakan juga schema markup agar mesin pencari dapat membaca informasi penting (seperti harga, ulasan, stok) dengan lebih akurat.
Off-Page SEO
Off-page SEO adalah strategi yang dilakukan di luar website Anda untuk meningkatkan otoritas domain dan membangun reputasi di mata algoritma AI dan mesin pencari. Beberapa strategi yang relevan antara lain:
- Backlink Berkualitas
Bangun tautan dari situs-situs terpercaya dan relevan di industri Anda. AI menilai domain yang sering direferensikan oleh sumber kredibel sebagai lebih otoritatif.
- Kolaborasi dengan Influencer atau Publisher Niche
Tautan atau mention dari artikel blog, media online, atau social post dari figur publik dapat memperkuat sinyal kepercayaan dan meningkatkan kemungkinan direkomendasikan oleh AI.
- Review Positif dan UGC (User-Generated Content)
Ulasan konsumen yang positif di Google Business, marketplace, dan forum diskusi memperkuat sinyal sosial. Semakin banyak testimoni organik yang Anda miliki, semakin besar kemungkinan AI mengasosiasikan brand Anda dengan kualitas tinggi.
2. Fokus pada Kualitas Konten
Algoritma AI sangat memperhatikan kualitas konten yang ada di platform. Jika konten yang Anda buat berkualitas tinggi, relevan, dan bermanfaat, kemungkinan besar AI akan merekomendasikan produk Anda kepada lebih banyak pengguna.
Beberapa cara untuk memastikan konten berkualitas adalah:
- Buat Konten yang Informatif
Artikel, video, dan ulasan produk yang memberikan informasi mendalam dan bermanfaat baik di blog web Anda pribadi, di web e-commerce, social media, maupun media online berpeluang akan direkomendasikan oleh AI.
- Update Konten secara Berkala
Konten yang dibuat secara berkala di social media maupun di ekosistem google akan lebih disukai oleh algoritma AI, karena hal ini menunjukkan bahwa produk atau layanan yang Anda tawarkan masih relevan.
3. Optimalkan Kehadiran Produk di Platform E-Commerce
E-commerce adalah sumber data yang sangat penting bagi sistem AI karena platform ini memiliki struktur konten yang terorganisir dan data produk yang lengkap. Sistem seperti ChatGPT dapat “membaca” informasi dari e-commerce untuk memahami kategori, kualitas, hingga popularitas produk.
Berikut strategi optimal agar produk Anda terdeteksi dan direkomendasikan oleh AI berbasis e-commerce:
- Gunakan Judul Produk yang Informatif & SEO-Friendly
Judul produk adalah elemen paling awal yang diindeks oleh AI dan mesin pencari. Gunakan kata kunci spesifik yang menjelaskan produk secara lengkap.
Contoh:
Kemeja Batik Slim Fit Pria Motif Geometris, Lengan Panjang Navy
- Tulis Deskripsi Produk yang Kaya Informasi dan Natural
ChatGPT memproses teks yang kaya konteks. Deskripsi Anda harus informatif dan mudah dibaca, bukan hanya isian keyword.
Elemen penting dalam deskripsi:
- Bahan: Katun, rayon, linen, dll.
- Motif & Warna: Etnik, floral, geometris, klasik
- Model: Slim fit, oversize, kasual, formal
- Kegunaan: Untuk kerja, hangout, acara keluarga, pesta, dll.
- Keunggulan: Nyaman, tidak mudah kusut, eksklusif, buatan tangan
Bagaimana? Apakah Anda sudah melakukan berbagai optimasi di atas? Rekomendasi AI berfungsi untuk mengarahkan konsumen pada produk atau layanan yang relevan dengan preferensi dan kebutuhan. Kehadiran AI seperti ChatGPT memberikan peluang untuk produk Anda ditemukan oleh calon pelanggan yang lebih tepat sasaran.
Mendapatkan rekomendasi dari algoritma AI bukanlah hal yang instan. Diperlukan pemahaman mendalam tentang bagaimana algoritma bekerja serta penerapan strategi yang tepat untuk memaksimalkan potensi ini. Dengan menggunakan data yang relevan, mengoptimalkan SEO, menghasilkan konten berkualitas, Anda dapat meningkatkan peluang brand Anda direkomendasikan oleh algoritma AI. Ingat, kunci utama adalah memberikan nilai tambah yang nyata bagi konsumen melalui produk dan konten yang Anda tawarkan.
Jadikan seedbacklink sebagai bagian dari tools yang membantu Anda dalam mengoptimasi strategi, untuk membantu meningkatkan visibilitas dan otoritas website Anda melalui jaringan backlink berkualitas, sehingga memudahkan Anda membangun tautan balik secara strategis dengan situs-situs yang relevan, untuk meningkatkan peluang peringkat di hasil pencarian dan memperkuat sinyal bagi algoritma AI untuk merekomendasikan konten Anda.
Jadi, jika Anda ingin mempublikasikan konten di media ternama seperti Kumparan, Detik, Tribun, dan berbagai media online lainnya, seedbacklink siap memberikan layanan yang memungkinkan Anda menempatkan artikel di sana. Strategi ini bisa untuk membangun kredibilitas brand, menjangkau audiens yang lebih luas, dan meningkatkan kepercayaan terhadap produk atau layanan Anda. Dengan memanfaatkan seedbacklink secara optimal, termasuk layanan Jasa Press Release, Jasa Backlink, Jasa Backlink Media, Jasa Backlink Blog, hingga Jasa SEO maka Anda memperkuat kehadiran digital dan juga membuka peluang lebih besar agar produk Anda ditemukan dan direkomendasikan oleh platform berbasis AI seperti ChatGPT.