Dalam dunia digital marketing setiap strategi yang menjanjikan hasil cepat dan efisien menjadi incaran banyak pelaku bisnis. Salah satu strategi yang semakin populer dalam SEO adalah pendekatan Low Hanging Fruit. Istilah ini merujuk pada peluang optimasi yang mudah dijangkau dan mampu memberikan dampak signifikan terhadap peringkat pencarian. Meskipun terlihat sederhana, pemahaman yang tepat terhadap konsep ini bisa menjadi kunci kesuksesan kampanye SEO, terutama bagi bisnis kecil dan menengah.
Apa itu Low Hanging Fruit SEO?
Low Hanging Fruit secara harfiah berarti “buah yang menggantung rendah”, mudah dijangkau tanpa usaha besar. Dalam konteks SEO, istilah ini digunakan untuk menggambarkan kata kunci atau halaman web yang hampir meraih posisi teratas di hasil pencarian Google, biasanya berada di peringkat 11 hingga 30. Kata kunci seperti ini sudah memiliki pondasi yang baik, namun hanya memerlukan sedikit dorongan agar bisa masuk ke halaman pertama dan mendapatkan lebih banyak klik organik.
Strategi ini sangat cocok bagi mereka yang ingin mendapatkan hasil cepat tanpa harus bersaing di kata kunci yang sangat kompetitif. Melalui optimasi yang tepat, hasil dari strategi ini bisa dirasakan dalam waktu relatif singkat.
Mengapa Strategi ini Efektif?
Efektivitas dari Low Hanging Fruit SEO terletak pada efisiensi usaha dan hasilnya. Alih-alih menghabiskan banyak sumber daya untuk mengejar kata kunci berat dari nol, pendekatan ini memanfaatkan aset yang sudah ada namun belum maksimal.
Strategi ini sangat bermanfaat bagi bisnis yang memiliki anggaran terbatas, karena memungkinkan peningkatan traffic tanpa biaya besar. Selain itu, keberhasilan yang dicapai dari optimasi kata kunci ini bisa menciptakan momentum positif dan membantu memperkuat otoritas domain secara keseluruhan.
Cara Menemukan Low Hanging Fruit Keyword
Menemukan kata kunci potensial dalam strategi ini membutuhkan bantuan dari berbagai tools SEO. Salah satu cara paling sederhana adalah melalui Google Search Console. Cek halaman mana saja yang sudah mendapatkan impresi tinggi namun klik rendah. Perhatikan juga posisi rata-rata kata kunci yang digunakan.
Selain itu, bisa juga menggunakan tools seperti Ahrefs, SEMrush, atau Ubersuggest untuk mengidentifikasi kata kunci di peringkat 11–30 yang memiliki volume pencarian cukup besar namun kompetisi rendah hingga sedang. Fokuskan perhatian pada kata kunci yang relevan dengan bisnis dan sudah memiliki halaman yang terindeks.
Konten Apa Saja yang Bisa Dioptimasi
Tidak semua konten bisa dianggap sebagai low hanging fruit SEO, tapi banyak halaman yang sebenarnya sudah punya potensi besar tanpa disadari. Artikel blog lama, halaman produk, landing page, atau bahkan halaman FAQ bisa menjadi target utama.
Untuk mengoptimalkan konten ini, lakukan audit konten. Perbarui informasi di dalamnya, perkuat penggunaan kata kunci target, tambahkan internal link ke halaman lain yang relevan,, dan pastikan struktur kontennya user-friendly. Meta title dan meta description yang menarik juga bisa membantu meningkatkan rasio klik-tayang (CTR).
Contoh Nyata dari Penerapan Low Hanging Fruit SEO
Misalnya, sebuah blog teknologi memiliki artikel yang membahas “fitur unggulan smartphone Android 2024”. Artikel tersebut berada di posisi 18 untuk kata kunci “fitur Android terbaru”. Setelah dilakukan pembaruan konten, penambahan heading yang lebih relevan, dan optimasi internal link, artikel tersebut naik ke posisi 7 dalam waktu dua minggu. Hasilnya, trafik organik meningkat dua kali lipat.
Contoh ini menggambarkan betapa efektifnya strategi low hanging fruit SEO jika diterapkan secara tepat. Banyak pemilik website hanya perlu melakukan revisi ringan pada konten yang sudah ada untuk meraih peningkatan besar dalam visibilitas.
Kapan Waktu Terbaik Menggunakan Low Hanging Fruit SEO
Strategi low hanging fruit SEO paling tepat digunakan ketika Anda sudah memiliki sejumlah konten yang terindeks dan mendapatkan impresi. Jika situs memiliki banyak halaman yang sudah eksis namun belum optimal, inilah saat yang tepat untuk mengevaluasi dan melakukan pendekatan ini.
Begitu pula jika ingin mendapatkan hasil SEO dalam waktu lebih singkat tanpa harus menunggu berbulan-bulan, strategi ini bisa menjadi jembatan efektif sebelum masuk ke kompetisi keyword yang lebih ketat.
Mengoptimalkan low hanging fruit SEO adalah langkah cerdas yang bisa memberikan hasil besar dengan usaha yang relatif kecil. Namun, untuk mendapatkan hasil yang maksimal diperlukan strategi menyeluruh, tidak hanya dari sisi on-page, tetapi juga dari sisi off-page seperti backlink.
Nah, di sinilah peran seedbacklink sangat relevan. seedbacklink adalah penyedia jasa SEO dan jasa backlink profesional yang menawarkan berbagai layanan, termasuk jasa backlink media dan jasa backlink blog yang sangat berguna untuk memperkuat posisi kata kunci di hasil pencarian.
Selain itu, seedbacklink juga menyediakan jasa press release yang bisa membantu meningkatkan eksposur dan kredibilitas situs di mata mesin pencari. Jika ingin meningkatkan performa SEO dengan strategi yang lebih efisien dan terbukti hasilnya, kini saatnya mempercayakan optimasi website kepada seedbacklink.
ID
EN
MY
SG